Perbedaan Otentifikasi PAP dan CHAP
PAP (Password Authentication Protocol) dan CHAP (Challenge Handshake Authentication Protocol) adalah dua metode otentikasi yang digunakan dalam jaringan komputer, terutama dalam koneksi dial-up atau VPN. Berikut perbedaan utama antara keduanya:
1. **Keamanan**:
- **PAP**: Mengirimkan kata sandi dalam bentuk teks biasa (plain text) yang berarti lebih rentan terhadap serangan penyadapan. Jika seseorang berhasil menyadap komunikasi, kata sandi bisa langsung dibaca.
- **CHAP**: Menggunakan metode yang lebih aman. CHAP mengirimkan tantangan (challenge) kepada pengguna, yang kemudian merespons dengan nilai hash dari kata sandi yang diproses bersama dengan tantangan tersebut. Hal ini membuat kata sandi tidak pernah dikirimkan secara langsung melalui jaringan.
2. **Frekuensi Autentikasi**:
- **PAP**: Hanya melakukan otentikasi sekali, pada awal koneksi. Setelah itu, tidak ada proses otentikasi lebih lanjut selama sesi berlangsung.
- **CHAP**: Melakukan otentikasi secara periodik, misalnya setiap beberapa menit, untuk memastikan bahwa koneksi tetap aman selama sesi.
3. **Kerentanannya terhadap serangan**:
- **PAP**: Rentan terhadap serangan replay atau sniffing, karena kata sandi dikirim dalam bentuk teks biasa.
- **CHAP**: Lebih tahan terhadap serangan replay karena tantangan yang digunakan dalam proses otentikasi selalu berbeda setiap kali.
Secara keseluruhan, **CHAP** lebih aman dibandingkan dengan **PAP** karena menggunakan teknik yang lebih canggih dalam mengamankan kata sandi yang digunakan dalam proses otentikasi.
0 comments:
Posting Komentar